Minggu, 22 Mei 2016

# Keutamaan Sayyidul Istighfar #

Bismillah.
Hafalkan, amalkan dengan penuh penghayatan, kemudian ajarkan kepada keluarga, kerabat, saudara-saudara  seislam lainnya, semoga kita semua meraih ampunan dan di Surga nan Indah kita semua dikumpulkan… baarokallohu fiikum
...
Dari Syadad bin Aus radhiyallahu ‘anhu dari Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam: “Sayyidul istighfar itu adalah :

اللَّهُمَّ أَنْتَ رَبِّى ، لاَ إِلَهَ إِلاَّ أَنْتَ ، خَلَقْتَنِى وَأَنَا عَبْدُكَ ، وَأَنَا عَلَى عَهْدِكَ وَوَعْدِكَ مَا اسْتَطَعْتُ ، أَعُوذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا صَنَعْتُ ، أَبُوءُ لَكَ بِنِعْمَتِكَ عَلَىَّ وَأَبُوءُ بِذَنْبِى ، فَاغْفِرْ لِى ، فَإِنَّهُ لاَ يَغْفِرُ الذُّنُوبَ إِلاَّ أَنْتَ

Allahumma anta robbii, laa ilaaha illaa anta, kholaqtanii, wa anaa ‘abduka wa anaa ‘alaa ‘ahdika, wa wa’dika mastatho’tu, a’uudzubika min syarri maa shona’tu, abuu ulaka bi ni’matika ‘alayya, wa abuu-u bi dzanbii, faghfirlii, fa innaahu laa yaghfirudz dzunuuba illaa anta.

Artinya :
“Ya Allah, Engkau adalah Rabbku, tiada sesembahan Yang Haq kecuali Engkau. Engkaulah yang telah menciptakanku dan aku adalah hambaMu. Aku setia di atas perjanjianMu dan janjiku kepadaMu sesuai kemampuanku. Aku berlindung kepadaMu dari kejelekan yang aku perbuat. Aku mengakui nikmatMu kepadaku serta aku mengakui dosaku, maka ampunilah aku. Karena sesungguhnya tiada yang mengampuni dosa kecuali Engkau”.

Barang siapa membacanya di pagi hari dengan penuh keyakinan lalu mati pada hari itu sebelum memasuki sore maka dia termasuk ahli surga. Dan barang siapa membacanya di petang hari dengan penuh keyakinan lalu mati sebelum memasuki Shubuh maka dia termasuk ahli surga”.
[Hadits SHAHIH, Riwayat Al Bukhori. no. 6323].

 

Tidak ada komentar: